Guyv7L2vSNhTu9NNIC4AGodmAsDGZpqzql8qRx1N
Bookmark

Hadits Qudsi Tentang Ketaatan Kepada Allah

Hadits Qudsi Tentang Ketaatan Kepada Allah

Hadits Qudsi Tentang Ketaatan Kepada Allah ~ Hai pembaca semua! Kalian harus tahu bahwa salah satu rujukan penting bagi kaum muslim adalah hadits qudsi. Mengapa demikian? Karena hadits qudsi adalah salah satu jenis ucapan Allah kepada Nabi Muhammad. Hadits qudsi berisi tentang nasihat-nasihat yang sangat baik. Selain itu, kita bisa menemukan banyak sekali larangan-larangan, anjuran-anjuran, bahkan kewajiban-kewajiban yang harus kita pahami. Karena itulah saya menulis artikel ini. Dan, jika kalian ingin tahu tentang itu, maka kalian harus membaca artikel ini sampai selesai.

Harus saya katakan di sini, bahwa ada jumlah hadits qudsi sangat banyak. Tentu saya tidak akan menjelaskan itu semua sekarang. Pada artikel ini saya hanya akan menjelaskan dua hadits qudsi tentang ketaatan kepada Allah. Beberapa hadits qudsi yang lain akan saya jelaskan di beberapa artikel berikutnya. Jadi, nantikan saja penjelasan tentang berbagai hadits qudsi di beberapa artikel berikutnya, insha Allah.

Hadits Qudsi Tentang Ketaatan Kepada Allah yang Pertama

Hadits qudsi pertama tentang ketaatan kepada Allah yang pertama adalah sebagai berikut;

قَالَ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ : اُذْكُرُوْنِيْ بِطَاعَتِيْ أَذْكُرُكُمْ بِمَغْفِرَتِيْ . فَمَنْ ذَكَرَنِيْ وَهُوَ مُطِيْعٌ لِيْ فَحَقٌّ عَلَيَّ أَنْ أَذْكُرَهُ مِنِّي بِمَغْفِرَتِيْ . وَمَنْ ذَكَرَنِيْ وَهُوَ لِيْ عَاصٍ فَحَقٌّ عَلَيَّ أَنْ أَذْكُرَهُ بِمَقْتٍ

Allah Azza wa Jalla berkata, “Kalian semua harus mengingat-Ku dengan melakukan ketaatan kepada-Ku, maka Saya akan mengingat kalian dengan pengampunan-Ku. Barangsiapa yang mengingat-Ku pada saat dia melakukan ketaatan kepada-Ku, maka Saya pasti akan mengingatnya dengan pengampunan-Ku. Barangsiapa yang mengingat-Ku pada saat dia bermaksiat kepadaku, maka Saya pasti akan mengingatnya dengan kemarahan-Ku.”

Pembaca semua! hadits qudsi pertama di atas menjelaskan, bahwa kita harus mengingat Allah. Itu adalah arti umumnya. Tapi yang perlu kita ketahui adalah, bahwa mengingat Allah harus dilakukan dengan cara yang baik, seperti mengucapkan dhikr, shalat, puasa, bersedekah, membaca buku, dan lain sebagainya. Jika kita melakukan itu, maka Allah akan mengingat kita dengan pengampunan-Nya. Maksudnya adalah, jika kita mengingat Allah dengan cara yang baik, maka Allah akan mengampuni kita.

Selain itu, hal lain yang harus kita pahami tentang hadits qudsi yang pertama adalah, bahwa mengingat Allah tidak boleh dilakukan dengan cara yang salah, seperti pada saat kita mencuri, berbohong, memfitnah, dan lain sebagainya. Mengapa demikian? Tentu karena jika kita melakukan itu, maka Allah akan mengingat kita dengan kemarahan-Nya. Maksudnya adalah, jika kita mengingat Allah dengan cara yang salah, maka Allah akan marah kepada kita.

Hadits Qudsi Tentang Ketaatan Kepada Allah yang Kedua

Adapun hadits qudsi kedua tentang ketaan kepada Allah adalah sebagai berikut;

قَالَ اللهُ تَعَالَى : يَا ابْنَ آدَمَ مَا ذَكَرْتَنِيْ شَكَرْتَنِيْ , وَمَا نَسِيْتَنِيْ كَفَرْتَنِي

Allah Taala berkata, “Wahai anak keturunan Adam! Tidaklah kamu mengingatku, maka kamu telah beterima kasih kepada-Ku. Tidaklah kamu melupakanku, maka kamu telah berkhianat kepada-Ku,”

Arti umum hadits qudsi kedua di atas adalah, baha jika kita mengingat Allah, maka itu berarti kita telah berterima kasih kepada Allah. Tapi jika kita melupakan Allah, maka itu berarti kita telah berkhianat kepada Allah. Ini adalah perintah yang sangat jelas, agar kita mengingat Allah.

Referensi

Jika bisa menemukan dua hadits Qudsi tentang ketaatan kepada Allah sebagaimana yang telah saya jelaska di atas dalam, al-Ittihafat as-Saniyyah fi al-Ahadits al-Qudsiyyah, karya Muhammad al-Madani, Dar al-Jail, Beirut, halaman 19 dan 21.

Pembaca semua! Itulah penjelasan singkat tentang hadits qudsi tentang ketaan kepada Allah. Apakah kalian paham? Jika kalian ingin bertanya, silahkan bertanya!

Saya kira cukup sekian untuk artikel ini. Semoga bermanfaat! Amin!

Sampai jumpa lagi di artikel berikutnya!

Posting Komentar

Posting Komentar